LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM
BIOLOGI
“Mengidentifikasi
Jaringan Xylem Pada Tumbuhan”
OLEH
Nindira
Ayu Prabaningtyas (16)
Shafira
Nur Fadlilah (21)
SMP NEGERI 1
DOLOPO
KABUPATEN MADIUN
TAHUN AJARAN
2011/2012
KATA PENGANTAR
Pertama-tama kami mengucapkan Puji
Syukur Kehadirat Allah swt. Karena Atas berkat Rahmat dan Hidayahnya kami dapat
menyusun Laporan Kegiatan Praktikum Biologi ini sampai selesai.
Kedua kalinya kami mengucapkan terima
kasih atas semua pihak yang telah membantu kami dalam menyelesaikan laporan
ini. Laporan Kegiatan Praktikum Biologi ini berisikan tentang tata cara
Percobaan Mengidentifikasi Jaringan Xylem Pada Tumbuhan mulai dari Tujuan,
Kajian Teori, Alat dan Bahan, Prosedur, Hasil Pengamatan, Pembahasan, dan
Kesimpulan.
Kami menyadari bahwa laporan yang kami
buat ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu saran dan kritik yang
membangun sangat kami butuhkan untuk memperbaiki Laporan kami berikutnya. Kami
berharap laporan ini bisa diterima dan bisa dijadikan referensi oleh pembaca.
Madiun,
09 Mei 2012
Penyusun
LAPORAN KEGIATAN
PRAKTIKUM
JARINGAN XYLEM
1.
TUJUAN
-
Untuk mengetahui jaringan xylem pada
tumbuhan
2. KAJIAN TEORI
Xilem
merupakan jaringan kompleks karena tersusun dari beberapa tipe sel yang
berbeda. Penyusun utamanya adalah trakeid dan trakea sebagai saluran pengangkut
air dengan penebalan dinding sel yang cukup tebal sekaligus berfungsi sebagai
penyokong. Xilem juga tersusun atas serabut, sklerenkim, serta sel-sel parenkim
yang hidup dan berperan dalam berbagai kegiatan metabolisme sel. Xilem disebut
juga sebagai pembuluh kayu yang membentuk kayu pada batang.
Trakeid
dan trakea merupakan dua kelompok sel yang membangun pembuluh xilem. Kedua tipe
sel berbentuk bulat panjang, berdinding sekunder dari lignin dan tidak
mengandung kloroplas sehingga berupa sel mati. Perbedaan pokok antara keduanya,
adalah pada trakeid tidak terdapat perforasi (lubang-lubang), hanya ada celah
(noktah), berupa plasmodesmata yang menghubungkan satu sel dengan sel lainnya. Sedangkan
pada trakea terdapat perforasi pada bagian ujung-ujung selnya.
Transportasi
air dan mineral pada trakea berlangsung melalui perforasi ini, sedangkan pada
trakeid berlangsung lewat noktah (celah) antar sel selnya. Sel-sel pembentuk
trakea tersusun sedemikian rupa sehingga merupakan deretan sel memanjang (ujung
bertemu ujung) membentuk pipa panjang (kapiler). Bentuk penebalan pada dinding
trakea dapat berupa cincin spiral, atau jala.
3. ALAT
DAN BAHAN
a. Cutter
b. 2
Buah Tanaman Pacar Air
c. 2
Botol Air Mineral Bekas Ukuran 1500 ml
d. 2
Sachet Pewarna Makanan Biru dan Merah
e. Air
Secukupnya
4. PROSEDUR / CARA KERJA
1) Menyiapkan
alat dan bahan yang dibutuhkan
2) Membersihkan
akar tanaman pacar air dari tanah yang masih menempel
3) Memotong
tanaman pacar air yang pertama yaitu pada akarnya
4) Membiarkan
akar tanaman pacar air yang kedua tetap utuh
5) Memotong
kedua botol air mineral bekas menjadi sama besar untuk tempat menaruh tanaman
pacar air atau memotongnya disesuaikan dengan ukuran tanaman pacar air
6) Selanjutnya
mengisi kedua botol air mineral bekas yang sudah dipotong dengan air yang
secukupnya
7) Beri
tanda pada botol air mineral bekas, contohnya :
a. Tanda
A untuk Tanaman Pacar Air yang Akarnya Masih Utuh
b. Tanda
B untuk Tanaman Pacar Air Yang Tidak Ada Akarnya
8) Memasukkan pewarna makanan kedalam botol air
mineral bekas, contohnya :
a. Tanda
A diberi Pewarna Makanan Warna Biru
b. Tanda
B diberi Pewarna Makanan Warna Merah
9) Lalu
aduk air yang sudah dicampur pewarna makanan sampai merata
10) Memasukkan
tanaman pacar air kedalam masing-masing botol air mineral bekas
11) Setelah
semuanya selesai menunggu 1 sampai 2 hari untuk melihat hasil percobaan yang
telah dibuat, dengan catatan setiap hari
kita selalu melihat apakah ada perubahan pada masing-masing tanaman pacar air.
5. HASIL PENGAMATAN
No
|
Tanaman
|
Perubahan yang terjadi pada
Hari ke 1
|
Perubahan yang terjadi pada
Hari ke 2
|
1
|
Tanaman
Pacar Air yang Akarnya Masih Utuh
|
Pada pangkal batang
didalamnya mulai terlihat ada pembuluh yang berwarna Biru
|
Daun dan Pembuluh Xylem tampak
berwarna Biru
|
2
|
Tanaman
Pacar Air yang Tidak Ada Akar
|
Pada pangkal batang
didalamnya mulai terlihat ada pembuluh yang berwarna Merah
|
Daun dan Pembuluh Xylem tampak
berwarna Merah
|
6. PEMBAHASAN
Pada
kedua tanaman pacar air yang telah diberi tanda A dan B hasilnya sama yaitu Jaringan
Xylem akan tampak pada kedua tanaman tersebut karena sesuai dengan fungsinya
yaitu menyalurkan air dan mineral yang diserapnya menuju keseluruh bagian
tanaman. Proses penyerapan tersebut disebut Proses Osmosis yang
dipengaruhi oleh beberapa factor yaitu :
1. Daya Tekan Akar
2. Daya Kapilaritas
3. Daya Hisap Daun
Proses
pengangkutan ini dibedakan menjadi 2 yaitu:
1.
Pengangkutan
ekstrafasikuler, pengangkutan di luar berkas pembuluh angkut.
Mula-mula air dan garam mineral yang larut dalam tanah diserap oleh bulu-bulu akar. Pada dasarnya cairan dalam sel tumbuhan lebih pekat dari larutan dalam tanah. Adanya perbedaan kepekatan ini menyebabkan larutan dlm tanah merembes ke dalam sel tumbuhan melalui membran semipermeabel yg ada di epidermis pd bulu akar. Peristiwa inilah yang disebut dengan osmosis. Setelah melewati bulu akar. Air selanjutnya bergerak melewati korteks, endodermis dan silinder pusat. Air terus bergerak hingga mencapai pembuluh xylem yang terdapat pd silinder pusat.
Mula-mula air dan garam mineral yang larut dalam tanah diserap oleh bulu-bulu akar. Pada dasarnya cairan dalam sel tumbuhan lebih pekat dari larutan dalam tanah. Adanya perbedaan kepekatan ini menyebabkan larutan dlm tanah merembes ke dalam sel tumbuhan melalui membran semipermeabel yg ada di epidermis pd bulu akar. Peristiwa inilah yang disebut dengan osmosis. Setelah melewati bulu akar. Air selanjutnya bergerak melewati korteks, endodermis dan silinder pusat. Air terus bergerak hingga mencapai pembuluh xylem yang terdapat pd silinder pusat.
2.
Pengangkutan
intrafasikular, pengangkutan yang berlangsung di dalam berkas pembuluh
angkut Air akan bergerak menuju daun
melalui pembuluh xylem akibat adanya daya kapilaritas pada pembuluh xylem.
Pembuluh xylem membentuk seperti pipa-pipa kecil yg dapat mengangkut air lebih
kuat dibandingkan dengan pipa yang besar. Selanjutnya pada daun terjdi
transpirasi (penguapan). Adanya peristiwa transpirasi akan mengakibatkan aliran
air dan garam mineral dari batang ke daun,hal ini disebut sebagai kemampuan
daun mengisap air dan garam mineral.
7. KESIMPULAN
Pada
Tanaman Pacar Air yang ada atau tidak adanya akar tidak mempengaruhi karen pada
batang juga terdapat pembuluh xylem sehingga pembuluh menyerap air dan mineral
kemudian diedarkan keseluruh bagian tumbuhan, maka daun dan pembuluh xylem pada
tanaman tersebut akan berubah warna menjadi warna Merah dan Biru.
DAFTAR PUSTAKA
2.https://www.google.co.id/search?q=GAMBAR+JARINGAN+XILEM&hl=id&biw=10 24&bih=603&tbm=isch&ei=3X6qT8KqOYSnrAfizM2eDg&start=20&sa=N
3 komentar:
landasan teori pokoknya yg mana?
tempat melakukan percobaannya?
kak , tolong carikan kalimat majemuk pada teks laporan jaringan xilem tersebut
Kak umur berapa
Posting Komentar